Monday, 12 May 2008

ADA BIMBANG DALAM RINDUKU

ADA BIMBANG DALAM RINDUKU

Entah aku mau memberikan alasan apalagi untuk diriku

Mengharapkan kuhentikan tangis hatiku yang makin lama makin pilu

Ku terpesona, dan betul ku terpesona

Ku tergoda, sungguh aku tergoda

Mungkin buruk untukku

Karena semua citaku berbelok padamu

Kulihat masa depanku penuh denganmu

Dari jiwa, langkah, arah hidup kuperjuangkan menujumu

Meski semua melawan arus citaku terdahulu

Meski berlawanan semua dengan logikaku terdahulu

Meski seperti menelan ratusan butir pil pahit

Pil akan selalu baik, kekosonganku kini terobati

Memungut jejak jalan yang pernah aku tinggalkan, jalan yang kini kau jalani

Kau bernilai baik untukku

Menjadi manusia mulialah aku bila aku berlayar bersamamu

Namun......

Semakin rindu aku mulia bersamamu

Semakin hilang rasa keyakinanku untuk meng-imbangi terang muliamu

Aku merasa masih terlalu kotor untuk dirimu

Api yang kutanam untuk diriku sendiri, aku rasa .... masih berwarna hitam

Kadang ingin aku menangis, dengan betul-betul menangis

Keluarkan air mataku hingga kepalapun tenggelam didalamnya

Aku........ingin disucikan lagi......................

Banyak penyesalan, ........................

Seolah dosa-dosaku tak terbayar oleh semua ibadahku

Aku mencoba menambal setiap lubang dalam hidupku,

Namun aku tak yakin panjang benang yang kumiliki

Dan dirimu mulia dan sangat mulia di mataku,

Dirimu layak untukku, namun...

Aku merasa tak layak untukmu

Namun aku harapkanmu

Ya Alloh jauhkanlah aku darinya,

Bila hatiku tidak menggantikan dirinya oleh-Mu Ya Rahiim.

Cikudapateuh,23 Pebruari 2005, Cavoen Yosifus 99T420

(...aku ingin hidup mulia......)

No comments: